

Bapak/Ibu Guru serta peserta didik melakukan pembuangan sampah didaerah Taman Berlabuh
Tarakan, 5 April 2025 – SD Muhammadiyah 2 Tarakan menggelar kegiatan kerja bakti pada hari Jumat, 5 April 2025, sebagai bagian dari upaya mewujudkan Program Pendidikan Berbasis Lingkungan Hidup Sehat (PBLHS). Kegiatan ini melibatkan seluruh siswa, guru, dan tenaga kependidikan, serta didukung oleh komite sekolah dan warga sekitar lingkungan sekolah.
Kegiatan kerja bakti yang berlangsung mulai pukul 07.15 hingga 09.00 WITA ini bertujuan untuk menjaga kebersihan dan kenyamanan lingkungan sekolah. Berbagai aktivitas dilakukan, seperti membersihkan halaman sekolah, merapikan taman, membersihkan saluran air, dan memilah sampah untuk mendukung program daur ulang. Selain itu, siswa juga diajak untuk menanam pohon di area sekolah guna memperkuat kesadaran akan pentingnya pelestarian lingkungan.
Peserta didik dan guru bersama melakukan kerja bakti membersihkan kamar mandi
Kepala Sekolah SD Muhammadiyah 2 Tarakan, Taqwim Almustaqim, S.Pd, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan wujud komitmen sekolah untuk menciptakan lingkungan belajar yang bersih, sehat, dan nyaman. “Melalui kerja bakti ini, kami ingin menanamkan nilai-nilai peduli lingkungan kepada siswa, sekaligus mendukung visi PBLHS yang menekankan pentingnya kebersihan dan kesehatan lingkungan sebagai bagian dari proses pendidikan,” ujarnya.
Para siswa tampak antusias mengikuti kegiatan ini. Mereka dibagi menjadi beberapa kelompok untuk membersihkan area-area tertentu di lingkungan sekolah. Guru dan tenaga kependidikan juga turut mendampingi untuk memberikan edukasi tentang pentingnya menjaga kebersihan dan pengelolaan sampah yang baik. Salah seorang siswa kelas 5, Aisyah, mengungkapkan, “Saya senang ikut kerja bakti karena bisa membantu membuat sekolah lebih bersih dan belajar cara merawat lingkungan.”
Kegiatan ini juga mendapat apresiasi dari komite sekolah dan warga sekitar yang turut berpartisipasi. Ketua Komite Sekolah, Bapak Ahmad, menyatakan bahwa kerja bakti ini menjadi contoh nyata gotong royong yang mempererat hubungan antara sekolah dan masyarakat. “Kami berharap kegiatan seperti ini dapat rutin dilakukan untuk menjaga lingkungan sekolah yang sehat dan mendukung pembentukan karakter siswa,” katanya.
Kerja bakti ini diakhiri dengan sesi evaluasi dan penyampaian pesan-pesan lingkungan oleh guru pendamping. Sekolah juga berencana untuk menjadikan kegiatan ini sebagai agenda rutin setiap bulan guna mendukung implementasi PBLHS secara berkelanjutan. Dengan adanya kegiatan ini, SD Muhammadiyah 2 Tarakan berharap dapat menjadi teladan dalam menciptakan lingkungan sekolah yang bersih, sehat, dan mendukung prestasi belajar siswa.