Sejarah Singkat

SD Muhammadiyah 2 Tarakan didirikan tahun 1973 di daerah Jembatan Besi, Yos Soedarso kecamatan Tarakan Timur, Kota Tarakan. Didirikannya SD Muhammadiyah 2 Tarakan merupakan respon terhadap tingginya harapan masyarakat tentang perlunya lembaga pendidikan Islam berkualitas yang dapat menjamin mutu pendidikan agama tanpa harus mengabaikan sisi akademik peserta didik. Untuk menjamin kulaitas pendidikan agama dan akademik, SD Muhammadiyah 2 Tarakan melaksanakan program pembelajaran yang berpedoman pada Kurikulum Nasional dan Kurikulum Dasar dan Menengah PP Muhammadiyah, yang biasa disebut dengan kurikulum Ismuba. Pelaksanaan kurikulum ini tentu berasaskan pancasila serta berakidah Islam, bersumber pada Al Quran dan Sunnah.
SD Muhammadiyah 2 Tarakan berkembang sangat pesat dari tahun ke tahun. Hal ini terbukti dengan semakin tingginya minat orang tua dalam mempercayakan SD Muhammadiyah sebagai lembaga pendidikan dasar bagi putra dan putri mereka. Saat ini perserta didik SD Muhammadiyah 2 Tarakan mencapai 468 orang peserta didik, meskipun gedung SD Muhammadiyah 2 Tarakan tidak terlihat dari luar. Hal ini disebabkan kondisi bangunan yang tertutupi oleh Masjid Al Amin sebagai Pusat Dakwah Muhammadiyah Kota Tarakan. Namun, dalam hal ini pihak yayasan terus bekerja sama dengan pihak sekolah untuk membebaskan lahan dan memperluas wilayah SD Muhammadiyah 2 Tarakan sekaligus memudahkan akses keluar dan masuk sekolah.